Perdana Menteri Cho Jung-tai menerima kunjungan delegasi Asosiasi Bisnis Amerika Serikat-Taiwan (USTBC), Rabu, 4 September 2024 di gedung Yuan Eksekutif. Ia menjelaskan bahwa asosiasi ini merupakan mitra penting dan berharga bagi Taiwan. Ia mengucapkan terima kasih kepada asosiasi tersebut atas upaya berkelanjutan dalam mendorong hubungan antara pemerintah dan masyarakat sipil Taiwan-AS, memperkuat pertukaran bisnis, serta meningkatkan kepercayaan Amerika Serikat terhadap pasar Taiwan.
Perdana Menteri Su berharap Taiwan dan Amerika Serikat dapat menandatangani "Perjanjian Penghindaran Pajak Berganda" (ADTA), untuk mengatasi hambatan ekonomi dan investasi, menciptakan lebih banyak peluang di bidang-bidang penting seperti semikonduktor dan kendaraan listrik, serta menjadi syarat dasar bagi Taiwan untuk bergabung dengan "Kerangka Ekonomi Indo-Pasifik" (IPEF), bersama-sama mewujudkan kemakmuran dan pembangunan di kawasan Indo-Pasifik.
Dalam sambutannya, Perdana Menteri Chio Jung-tai menyampaikan bahwa pada pagi hari tanggal 4 September ia menghadiri upacara pembukaan "Pameran Semikonduktor Internasional SEMICON Taiwan 2024". American Institute in Taiwan (AIT) turut berpartisipasi dalam pameran tersebut. Keikutersertaan AIT menunjukkan bahwa Amerika Serikat terus menjaga hubungan dan kerja sama yang baik dengan Taiwan di bidang industri semikonduktor.
Sore harinya, PM Cho Jung-tai menerima kunjungan Ketua "Krach Institute for Tech Diplomacy" Keith Krach, yang membawa para pemimpin industri dari bidang teknologi, semikonduktor, kuantum, komputer, dan lainnya berkunjung ke Taiwan. Ini adalah kunjungan kedua Ketua Krach ke Taiwan pada tahun ini.
Ketika menghadiri upacara pembukaan "SEMICON Taiwan 2024" PM Cho Jung-tai menyampaikan bahwa Presiden Lai Ching-te telah mengusulkan "Lima Industri Terpercaya" yang bertujuan untuk mendorong perkembangan industri semikonduktor dan kecerdasan buatan (AI).
Selain itu, pemerintah terus melakukan penyesuaian kebijakan, pelonggaran peraturan, dan pembuatan regulasi baru untuk membangun era AI yang memiliki elemen Taiwan. Pemerintah juga secara aktif mengembangkan talenta AI unggul, menciptakan lingkungan produksi dan investasi yang berkualitas untuk terhubung dengan dunia internasional.
Perdana Menteri Cho Jung-tai menekankan bahwa selama dunia membutuhkan Taiwan, pemerintah akan memikul tanggung jawab besar dan menjalin lebih banyak hubungan serta kerja sama dengan negara-negara lain, bersama-sama membina SDM bertalenta, mengembangkan teknologi baru, dan mendorong perkembangan industri.
Tema pameran kali ini adalah "Breaking Limits: Powering the AI Era". Kehadiran era AI akan terus secara signifikan mengubah kehidupan manusia. Agar berhasil menghadapi gelombang AI, Presiden Lai Ching-te melanjutkan arah dan strategi yang dicanangkan oleh mantan Presiden Tsai Ing-wen, dengan mengusulkan "Lima Industri Terpercaya", dan dua industri paling penting adalah semikonduktor dan AI.
Selain itu, dalam pertemuan Penasihat Dewan Pengembangan Ekonomi Yuan Eksekutif yang diselenggarakan pada tanggal 3 September lalu, para peserta juga membahas secara menyeluruh bagaimana industri AI Taiwan di masa depan dapat terhubung dengan dunia. Perdana Menteri Cho Jung-tai menekankan bahwa Taiwan sudah memiliki dasar yang sangat baik untuk pengembangan AI, dan pemerintah akan terus belajar lebih banyak tentang penerapan kecerdasan buatan di sektor pemerintah dan swasta, agar selaras dengan dunia.
"2024 SEMICON TAIWAN" adalah perhelatan tahunan akbar di bidang semikonduktor yang dimulai pada tanggal 4 September. Kementerian Perekonomian (MOEA) melalui Direktorat Jenderal Teknik Industri menghadirkan paviliun yang menampilkan 45 teknologi mutakhir, seperti chip AI 3D MOSAIC, chip pertama di dunia yang dirancang khusus untuk aplikasi AI generatif. Chip ini tidak hanya memenangkan penghargaan R&D 100 tahun 2024, tetapi juga ditargetkan untuk pasar High Bandwidth Memory (HBM) yang sangat diminati, menawarkan solusi alternatif yang lebih efisien, fleksibel, dan bernilai tinggi bagi industri AI.
Selain itu, sistem pengolahan wafer cerdas AI yang dilengkapi dengan teknologi ultrasonik juga dipamerkan dalam kegiatan tahun ini, yang secara signifikan meningkatkan efisiensi dan hasil produksi, membantu meningkatkan kemandirian rantai pasokan semikonduktor Taiwan.
Direktur Jenderal Teknologi Industri, Chiou Chyou-Huey, menyatakan bahwa menurut perkiraan Fortune Business Insights, ruang lingkup pasar AI generatif akan tumbuh dari USD 67 miliar pada tahun 2024 menjadi USD 967,6 miliar pada tahun 2032, dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan mencapai 39,6%.